Setiap hari kita dapat melihat banyak benda di
sekeliling, mengenali dan kemudian mengendektifikasinya. Manusia mampu
mengenali objek yang familiar disekitarnya, hal-hal tersebut bisa dilakukan
karena manusia memiliki kemampuan yang disebut dengan pengenalan pola.
Pengenalan pola adalah komposisi kompleks dari stimulus sensori yang di ketahui
seseorang sebagai bagian dari objek. Pengenalan pola melibatkan interaksi
antara senasasi, presepsi, memori dan pencarian kognitif yang bertujuan untuk
untuk mengenali pola-pola tersebut. Ada beberapa pendekatan teori yang
menjelaskan tentang pengenalan pola visual yaitu teori gestalt, persepektif
kanonik, pemrosesan bottom-up versus pemrosesan top-down, pencocokan template.
Teori geon merupan sebuah alternatif untuk mengatasi kekakuan teori pencocokan
temple adalah sebuah pemrosesan informasi manusia memiliki sejumlah bentuk
geometric sederhana yang terbatas, yang dapat di aplisikan pada bentuk-bentuk
yang rumit. Analisis fitur merupakan sebuah pendekatan teori yang menyatakan
bahwa pengenalan objek merupakan pemrosesan informasi tingkat tinggi.
Pergerakan mata dan pengenalan objek , sebuah pendekatan langsung dalam
analisis fitur adalah pengamatan terhadap pergerakan dan fiksasi mata.
Diasumsikan bahwa ketika anda memandang suatu fiturdalam pola tertentu dalam
jangka waktu yang relatif lama, anda memperoleh semakin banyak informasi di
bandingkan apabila anda hanya mengamati fitur itu sekilas. Percocokan prototype
lebih dari sekedar bentuk spesifik dari suatu template atau bahkan membentuk
beragam fituryang akan kita indektifikasi. Sebuah pola yang akan di inderakan
selanjutnya di bandingkan dengan protope dalam memori, jika ada kesamaan, maka
pola dapat di kenali. Abstraksi informasi visual, adalah tahab yang paling
tinggi, atau tahap yang lain mungkin akan mengunakan pencocokan prototype.
Minggu, 01 Mei 2016
SENSASI, PERSEPSI DAN ATENSI
Mari bersama-sama mengenal apa yang di sebut sensasi dan
persepsi. Saya akan mengenalkan tentang yang pertama yaitu sensasi. Sensasi
adalah tahap pertama dalam perkembangan perseptual dimana stimulus bertemu
dengan indera kita. Jadi semua yang kita liat, dengar dan rasakan dinamakan
proses sensasi. Seperti contohnya saya melihat 3 macam warna bunga di depan
rumah saya. Yang kedua saya akan mengenalkan tentang yaitu persepsi. Persepsi
adalah proses dimana kita menyimpulkan obyek yang kita dapat dan itu belum
tentu benar karena persepsi semua orang itu berbeda. Jadi persepsi itu sangat
berhubungan dengan apa yang kita alami dahulunya. Contohnya seperti 3 macam
warna bunga didepan rumah saya jarak waktu untuk tumbuh, mekarnya dan tidaknya
bunga tersebut tergantung dari pengalaman. Pengalaman saya melihat dan merawat
bunga di depan rumah saya agar terlihat cantik, harum dan indahnya pada 3 macam
warna bunga tersebut, hal itu yang
membuat saya dapat menilai. Yang terakhir saya akan mengenalkan yaitu
tentang atensi. Atensi adalah peoses ketika banyak obyek yang kita dapat banyak
terhiraukan dan hanya tertuju pada satu obyek yang kita perhatikan. Contohnya
seperti saat saya melihat 3 macam warna bunga dengan seksama, ada salah satu
dari bunga tersebut yang dapat mencuri
perhatian saya yaitu dari salah satu bunga tersebut yang berwarna ping karena
warna ping faforitku. Sekarang sudah faham semuakan tentang sensasi, persepsi
dan atensi, sekian dari artikel singkat saya terimakasih.
LEV VYGOSTKY
Lev
vygostky
Vygotsky lahir pada tahun 1896 di kota orsha, yang
terletak dikota minsk di Belarus dan Smolensk di rusia. Ia menjadi mahasiswa di
universitas negeri moskow dimana hanya sedikit anak yahudi dari darah terpencil
yang lolos seleksi. Dan didalam kampusnya ia merasa beruntung karena ada
beberapa lembaga pendidikan yang tidak membeda-bedakan, sehingga akhirnya ia
memulai karier sejarah psikologis di rusia. Talenta kreatif vygotsky tidak
terbatas pada bidang psikologi tetapi juga mencakup tentang filsafat, keritik
seni, penelitian di bidang karya sastra, hukum, dan pengobatan. Vygotky menigal
pada tahun 1934 dalam usia 37 tahunakibat serangan TBC. Vygotsky Mengungkapkan
tentang perkembangan wicara yang berkaitan dengan perkembangan fikiran pada
anak berlangsung mengikuti proses yang ada. Pertama dan yang paling terpenting,
tujuan utama berbicara adalah komunikasi yang didorong oleh kebutuhan dasar
kita untuk melakukan kontak sosial. Fenomena internalisasi adalah proses dimana
tindakan eksternal ditransformasikan mnjadi fungsi-fungsi psikologis internal.
Pentingnya prinsip ini dalam psikilogi perkembangan adalah bahwa anak-anak
cenderung mengunakan bentuk perilaku yang sama, dalam berhubungan dengan
dirinya sendiri, sebagaimanayang orang lain ekspresikan padanya. Tahap-tahap
perkembangan menurut vygotsky cara anak memilah-milah objek, seperti memilih balok
yang berbeda ukuran, warna, dan bentuk. Dan vygotsky berfikir bahwa anak
melalui tiga tahapan dalam perkembangan konsetual yaitu membentuk konsep
tematik dimana hubungan antar objek di nilai penting, pembentukan konsep
berantai, pembentukan konsep abstrak yang menyerupai pembentukan konsep pada
orang dewasa. Perkembangan pikiran dan interalisasi kemampuan berbicara,
menurut vygotsky bahasa adalah kesatuan antara pembicaraan didalam yang
dipikiranya. Pikiran dan bahasa tidak dapat dipisahkan lagi demikianlah,
internalisasi bahasa menyebankan pikiran dapat diekperesikan dalam bicara
internal.
JEAN PIAGET
Jean piaget adalah seorang ahli biologi dan pesikolog
yang mempunyai kontribusi besar dalam pemahan terhadap perkembangan intelektual
anak. Dalam penelitian yang efisien jean piaget dapat mengambarkan teori proses
perkembangan intelektual kemudian mencatat jawaban yang di dapat . dalam teori
ini piaget menjelaskan pemahaman tentang pengetahuan itu memang terjadi . ada
dua prisip umum menurut piaget yaitu organism dan adaptasi. Organisasi mengacu
pada sifat dasar strutur mental yang digunakan untuk mengeksplorasi dan
memahami dunia. bayi yang baru lahir , megengam dan melihat adalah skema yang
di gunakan sebagai strategi kognitif bayi untuk mengetahui dunia. adaptasi
berhubungan dengan dua proses yaitu aimilasi dan akomodasi. Asimilasi adalah
proses mendapatkan informasi dan mengasimilasikan dengan pengetahuan dan sikap
kita sebelumnya. Akomodasi meliputi proses perubahan skema lama untuk memproses
informasi dan objek baru pada lingkungan sekitarnya. Piaget membuat suatu teori
tentang empat hal utama dari dalam perkembangan manusia. Seorang anak harus
melewati suatu hal sebelum meningkakan pada hal berikutnya. Tahap pertama
tentang hal sensorimotor pada anak berusia 2 tahun , tahap kedua pada hal
pra-operasonal pada anak yang berusia 2-7 tahun , tahap ketiga pada hal
operasional kongkret pada anak yang berusia 7-11 tahun , tahap ke empat pada
hal operasional-formal pada anak masa remaja dan dewasa. Menurut kritik dari
piaget sekalipun sangat berpengaruh namun teori piaget juga tidak lepas dari
berbagai ahap tantangan. Secara sederhana dapat di kemukakan bahwa bayi melalui
tahap dimana mereka belum dapat sepenuhnya membentuk fikiran-fikiran. Seperti bayi
yang berusia 1 bulan , ia mampu mengingat hal yang dirasakan di dalam mulutnya.
PEMIKIRAN METAKOGNISI
Metakognitif adalah suatu kesadaran
tentang kognitf kita sendiri, bagaimana kognitif kita bekerja serta bagaimana
mengaturnya. Dan pemikiran pastinya berhubungan dengan otak yang dimana
bagaimana cara kita mengunakan otak dengan baik setap harinya. Seperti contoh
saat kita sedang mempelajari buku yang
sedang kita baca , tentu saja kita harus lebih mendetifikasi kata-kata denga
sederhana dan kita juga harus membuat pengertian dari apa yang kit baca
,sehingga kita dapat menyimpan dalam otak kita dalam jangka yang panjang dan
nantinya seatu saat kita bisa mengingatnya kembali , jadi dengan kata lain ,
setiap kita membaca buku yang ada hubungannya dengan pelajaran maka kita membacanya juga untuk
belajar bukan sekedar membacanya saja. Jadi
keberhasilan setiap seseorang tergantung dalam belajar di pengaruhi oleh
kemampuan metakognisinya. Jadi metakognisi sangat penting untuk ssssemua para
pelajar siswa – mahasiswa , saat mereka sedang belajar.
KELUPAAN DAN MENGINGAT
Mengapa kelupaan dapat terjadi ?
kita akan membahas alasan-alasan mengapa memori kita kadang tidak berfungsi
,menempatkan kita dalam situasi tidak mampu mengingat informasi, menempatkan
kita dalam situasi tidak mampu mengingat informasi yang kita inginkan.
Kegagalan konsolidasi adalah hilangnya memori akibat ganguan organik yang
terjadi saat pembentukan jejak memori yang berakibat pada bentuk memori-memori
yang tidak sempurna, yang tidak sempurna, yang bagi individu yang bersangkutan
dirasakan sebagai kelupaan. Amnesia adalah sejenis kelupaan yang terjadi akibat
adanya problem di otak. Amnesia retrograde adalah hilangnya memori mengenai
peristiwa-peritiwa sebelum terjadinya cedera otak. Amnesia anterrograde adalah
lenyapnya memori mengenai peritiwa-peritiwa yang terjadi setelah cedera yang
tidak mampu membentuk memori-memori baru. Kelupaan yang di sengaja yaitu
represi yang di sadari terhadap memori, yang pada umumnya dilakukan seseorang
untuk menghindari kenangan akan pengalaman-pengalaman traumati. Pada titik
mengigat anda mungkin sudah memahami bahwa kemampuan mengingat dan kemampuan melupakan
adalah kemampuan yang penting dan bermanfaat. Mnemonik suatu teknik yang
meningkatkan penyimpanan dan pengambilan informasi dalam memori. Metode loci
yang akar pengunaannya dapat dilacak hingga simonides, yang mampu mengingat
tempat duduk setiap tamunya dalam pesta yang di selengarakannya dan metodeini
mengasosiakan objek-objek tertentu dengan tempat tertentu. Mengingat nama
berdasarkan wajah adalah kemampuan yang penting, sedemikian pentingnya sehingga
sejumlah potensi bahkan menyewa orang-orang khusus untuk membantu mereka
mengingat orang-orang yang mereka ketehui. Studi-studi terhadap para pakar
menujukan bahwa mereka memiliki keungulan dalam bidanganyamasing-masing. Mereka
mampu memahami pola-pola yang bermakna cepat dalam berffikir, memanfaatkan LTM
dan STM dengan baik, memikirkan suatu problem secara mendalam, menganalisis
problem secara kualitatif, dan memiliki keterampilan monitor diri.
MODEL-MODEL MEMORI JANGKA PENDEK DAN JANGKA PANJANG
Saat kita berfikir tentang memori
kita sering membayangkan suatu tempat penyimpanan luas yang berisi informasi
dan pengetahuan . karakteristik pada STM adalah kapasitas penyimpanannya yang
terbatas diimbangi oleh kapasitas pemrosesan yang juga terbatas , dan bukan
hanya itu, terdapat pula pertukaran konstan antara kapasitas penyimpanan dan
kemampuan pemrosesan . berdasarkan hasil penelitian suami istri Peterson ,
sejumlah gagasan yang mendukung keberadaan dua penyimpanan memori terdapat
sebagai berikut ; pengamatan sehari-hari menunjukkan bahwa sejumlah hal diingat
selama sesaat ,sedangkan hal-hal lainya diingat dalam jangka waktu yang lama .
penemuan – penemuan neorofisiologis menunjukkan bahwa kedua penyimpanan memori
yang berbeda tersebut memiliki letak tertentu dalam strutur otak manusia. Memori
kerja didefinisikan secara konseptual sebagai suatu tipe meja kerja yang secara
konstan mengubah , mengkombinasikan ,dan memperbarui informasi baru dan lama.
Komponen kedua dalam memori kerja adalah alas sketsa visuospasial yang memiliki
kimiripan dengan putaran fonologis , namun berperan mengendalikan kinerja
visual dan spasial , yakni yang meliputi tindakan mengingat bentuk dan ukuran
atau mengingat kecepatan dan arah objek yang bergerak. Penahan episodik adalah
suatu sistem berkapasitas terbatas yang mengabungkan informasi dari LTM dari
atas seketsa visiospasial ,serta dari putaran fonologis, kedalam eksekutif
sentral. Sulit bagi kita untuk membayangkan kapasitas dan durasi informasi yang
di tampung dalam LTM, namun kita masih bisa menyusun perkiraan mengenai
karakteristik – kareteristik tersebut. Memori otobiografis adalah memori yang
memiliki seseorang mengenai masa lalunya. Memori eksplisit terutama
mengadandalkan pengambilan –pengabilan sadar dan mengunakan isyarat berupa
rekognisi dan tugas – tugas recall. Memori implisit sebaliknya, dieksperesikan
dalam bentuk mempermudah kinerja dan tidak memerlukan rekoleksi yang sadar.
Memori otobiografis adalah yang di miliki sorang individu mengenai masa
lalunya. Memori episodik adalah suatu sistem memori neurokognitif yang
memungkinkan seseorang mengingat peritiwa-peritiwa pada masa lalunya. Memori
semantik adalah memori mengenai kata, konsep, peraturan, dan ide-ide abstrak
memori ini penting bagi pengunaan bahasa. Tulving menekankan memori sebagai
sebuah sistem berganda yang melibatkan sistem-sistem sekaligus prinsip-prinsip
dan ia juga mengajukan sebuah kalifikasi tiga bagian yang mencakup memori
prosedual memori simantik dan memori episodik.
Langganan:
Postingan (Atom)