Dalam
artikel ini saya akan membicarakan salah satu aspek perkembangan yaitu kognitif
yang sangat di butuhkan oleh peserta didik saat berada di sekolah, yang saya
ambil dari buku yang saya baca dalam buku psikologi perkembangan peserta didik yaitu
berupa keterampilan kognitif, kemampuan metakognitif, strategi kognitif, gaya
kognitif, dan pemikiran kognitif.
metakoknitif
pada akan berkembang saat anak-anak usia sekolah mulai berusaha bagaimana
caranya mengetahui tentang pemikiranya sendiri, bagaimana ia belajar, dan mengingat
situasi-situasi yang nantinya akan di alami setiap harinya, mulai menyadari
proses-proses kognitifnya dan bagaimana siswa menikatkan kognitifnya, tak lupa
juga memillih bagaimana cara yang akan mereka gunakan dalam meningkatkannya. pada
umumnya komponen metakognitif mendapat inpirasi dalam pemecahan masalah, akan
tetapi jika di lihat lebih jauh tentang
metakognisi memilki akar sejarah yang panjang dalam bidang psikologi, terutama
lebih mengutamakan pada perkembangan kognitif, memori, dan strategi belajar. dalam
aktifitas kognisi disebutkan bahwasanya pengaturan kognisi sudah terangkum
dalam usaha-usaha siswa memonitor, mengontrol atau menyusuaikan dalam proses
kognitifnya dan tak lupa memperhatikan perubahan kondisi pada siswa. pada
perkembangan kemampuan metakognitif untuk mengontrol kemajuan sendiri dan tak lupa
mengunakan cara yang berbeda untuk belajar mengingat, dan mengalami perkembangan
dapat sesuai dengan umur siswa. metakognif akan berkembang saat berusia 5-7
tahun dan lanjut akan berkembang hingga dewasa nanti. strategi kognitif
merupakan kemampuan tertinggi dari domain kognitif, analisis, dan evaluasi.
dalam jenis-jenis strategi kognitif telah di gunakan dalambermcam- macam
bidang, seperti konseling dan terapi agar dapat membantu siswa dalam memcahkan
masalah yang sedang di hadapinya. gaya kognitif merupakan salah satu ide baru
dalam kajian psikologi perkembangandan pendidikanya.
dalam
pengetahuan tentang gaya kognitif peserta didik di perlukan dalam merancang
materi, tujuan dan metode yang di gunakan saat pembelajaran pada siswa. hal ini
menunjukkan bahwa gaya kognitif merupakan salah satu cara belajar yang perlu di
pertimbangkan oleh setiap guru dalam mengelolah pembelajaran, terutama saat
memilih strategi pembelajaran lebih berfokus pada peserta didik, dan setiap
strategi pasti memiliki cara tersendiri dalam memgelolahnyan pada peserta
didik. Jadi dalam pendidikan merupakan suatu proses yang di mana membutuhkan kesadaran
kelas, gender, dan kesadaran kritis. sehingga siswa menjadi lebih mudah saat
mengasah keterampilan kognitif saat pembelajaran di sekolah. yang paling di
butuhkan disini adalah sifat kritis yang nantinya dapat mempermudah dalam
mengembangkanya atau membutuhkan niat yang tinggi dalam mengapai segala
perubahan yang akan terjadi pada setiap diri siswa masing-masing. guru disini juga
harus selalu mengontrol siswa pada setiap perkembangan yang di alami setiap
siswa. sekian artikel saya semoga bermanfaat dan terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar